11 Aplikasi ini Segera Hapus dari Ponselmu

11 Aplikasi berbahaya di Play Store ini menjadi perhatian Subdit IV Tipidsiber Direskrimsus Polda Metro Jaya. Karena aplikasi tersebut bisa mencuri data pribadi penggunanya. Pihak Goggle juga turun tangan.

Hal tersebut disampaikan dalam instagram resminya @siberpoldametrojaya. Dalam keterangannya Polda Metro Jaya mengingatkan supaya menghapus aplikasi dan tidak menginstal 11 aplikasi berbahaya di Google Play Store tersebut. Celakanya aplikasi-aplikasi tersebut sudah banyak diunduh oleh pengguna. Bahkan unduhannya ada yang mencapai 10 juta pengguna.

Lebih spesifik Siber Polda Metro Jaya bahkan mengingatkan aplikasi Salat dan Azan sebagai kedok untuk mencuri data pribadi para pengunduh aplikasi tersebut. Aplikasi-aplikasi tersebut mencuri data GPS, nomor telepon dan bahkan pasword atau kata sandi. Data-data tersebut nantinya bisa disalahgunakan untuk berbagai keperluan yang bisa jadi berupa aksi kejahatan.

Dalam penjelasan tersebut berbagai data yang bisa dicuri dari para pengunduh aplikasi-aplikasi tersebut ternyata banyak data dari pengguna. "Aplikasi tersebut mencuri data melalui pengembangan perangkat lunak (SDK) pihak ketiga yang mencakup kemampuan untuk menangkap konten clipboard, data GPS, alamat email, nomor telepon, dan alamat MAC router modem pengguna dan SSID jaringan."

Dan tentu saja bila pencurian data tersebut terjadi pada pengguna maka berbagai kemungkin bisa dialami, seperti menggunakan semua data pribadi untuk keperluan aksi kejahatan. Makanya pihak Google sendiri secara ketat mengambil tindakan terhadap aplikasi yang melakukan pengambilan data tanpa ijin dengan mewajibkan menghapus fitur pengambilan data pengguna.

Ada baiknya bagi kita pengguna HP Android untuk memeriksa kembali aplikasi-aplikasi yang sudah diunduh di ponsel kita siapa tahu ada aplikasi yang masuk dalam katagori untuk menjadi perhatian dari Siber Polda Metro Jaya tersebut. Waspada dan hati-hati adalah tindakan yang baik supaya kita bisa terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan.

Seperti dilansir oleh liputan6.com yang mengutip unggahan Siber Polda Metro Jaya yang mengungkap  11 aplikasi yang mencuri data pribadi tersebut yaitu:

1. Speed Camera Radar dengan 10 juta unduhan
2. Al-Moazin Lite (Prayer Times)  dengan 10 juta unduhan
3. WiFi Mouse (remote control PC) dengan 10 juta unduhan
4. QR & Barcode Scanner  dengan 5 juta unduhan
5. Qibla Compass - Ramadan 2022 dengan 5 juta unduhan
6. Simple Weather & Clock Widget dengan 1 juta unduhan
7. Handcent Nex SMS-Text w/MMS dengan 1 juta unduhan
8. Smart Kit 360 dengan 1 juta unduhan
9. Al Quran MP3 50 Reciters & Translation Audio - dengan 1 juta unduhan
10. Full Quran MP3 50+ Language & Translation Audio - dengan 1 juta unduhan
11. Audiosdroid Audio Studio DAW dengan 1 juta unduhan