<!-- SEO Blogger Start --> <meta content='text/html; charset=UTF-8' http-equiv='Content-Type'/> <meta content='blogger' name='generator'/> <link href='https://www.makkellar.com/favicon.ico' rel='icon' type='image/x-icon'/> <link href='https://www.makkellar.com/2025/04/pewdiepie-dan-linux-ketika-influencer.html' rel='canonical'/> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.makkellar.com/feeds/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - RSS" href="https://www.makkellar.com/feeds/posts/default?alt=rss" /> <link rel="service.post" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.blogger.com/feeds/2646944499045113697/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.makkellar.com/feeds/3914470221723385124/comments/default" /> <!--Can't find substitution for tag [blog.ieCssRetrofitLinks]--> <link href='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqdsnhgTolAkU-rE0GMf7Fo1wZRwGFQMPVKfjalsWePITYSdjz0tajlBnrEGAEzdRhAS1b9nNHeTiU9v6TrDI58ja6OY6oRBUQo-3P7jTN-a155r9w9OquErq2vCEcrampr572v3Jhc4U4QB5HhWBfnL0cC2ejJOIjGCTounnxHju6dRzBPlhAw4oVNT4/s320/PewDiePie%20Menyarankan%20Pindah%20ke%20Linux.jpg' rel='image_src'/> <meta content='Ketika PewDiePie Bicara, Dunia Teknologi Mendengar' name='description'/> <meta content='https://www.makkellar.com/2025/04/pewdiepie-dan-linux-ketika-influencer.html' property='og:url'/> <meta content='PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux' property='og:title'/> <meta content='Ketika PewDiePie Bicara, Dunia Teknologi Mendengar' property='og:description'/> <meta content='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqdsnhgTolAkU-rE0GMf7Fo1wZRwGFQMPVKfjalsWePITYSdjz0tajlBnrEGAEzdRhAS1b9nNHeTiU9v6TrDI58ja6OY6oRBUQo-3P7jTN-a155r9w9OquErq2vCEcrampr572v3Jhc4U4QB5HhWBfnL0cC2ejJOIjGCTounnxHju6dRzBPlhAw4oVNT4/w1200-h630-p-k-no-nu/PewDiePie%20Menyarankan%20Pindah%20ke%20Linux.jpg' property='og:image'/> <!-- Title --> <title> Bukan makelar tapi Menjadi peranta untuk kebaikan bersama PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux - Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux - Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera

PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux


Tak ada yang menyangka bahwa sebuah video build PC dari PewDiePie bisa mengguncang komunitas Linux. Dengan lebih dari 100 juta subscriber, sang YouTuber bukan hanya berbicara kepada gamer, tapi juga kepada generasi digital yang sedang mencari alternatif dari sistem operasi yang selama ini dominan yaitu Windows. "Saya menginstal Linux," katanya.

Dalam sebuah video terbarunya, PewDiePie yang nama aslinya asli Felix Kjellberg ini tidak hanya menunjukkan dirinya membangun PC sendiri tapi ia juga mengejutkan publik dengan memilih Linux secara khusus Linux Mint sebagai sistem operasinya. Lebih mengejutkan lagi, ia menyatakan dengan santai namun tegas "Sejauh ini saya menyukainya. Fakta bahwa kamu bisa main game di Linux sekarang luar biasa. Tidak ada gunanya pakai Windows."

Pernyataan ini menjadi momen penting yang menyatukan dua dunia yang selama ini terpisah: dunia influencer pop-culture dan komunitas open source.

Kenapa PewDiePie Memilih Linux Mint?

Beberapa alasan yang membuat langkah PewDiePie menjadi masuk akal dan berpengaruh besar:

  • Linux Mint ringan dan stabil, sangat cocok untuk pengguna baru.

  • Dukungan gaming di Linux makin matang, terutama dengan bantuan Steam Play dan Proton.

  • Windows dianggap semakin membatasi privasi dan performa, sesuatu yang banyak dikeluhkan para gamer dan kreator.

  • PewDiePie, sebagai kreator yang sering merasakan batasan dari sponsor atau sistem tertutup, ingin merasakan kebebasan penuh — dan Linux Mint mewakili itu.

Dampak Nyata di Komunitas

Meskipun belum ada statistik resmi, tanda-tandanya jelas:

  • Pencarian terkait Linux Mint meningkat secara signifikan di Google Trends setelah video PewDiePie rilis.

  • Forum seperti Reddit, YouTube, hingga Mastodon dibanjiri diskusi “PewDiePie pakai Linux Mint?”

  • Banyak pengguna baru yang menyatakan niat untuk mencobanya, dengan kalimat yang menarik: "Kalau Pewds aja bisa, kenapa gue enggak?"

PewDiePie menjadi pintu masuk entry-level untuk Linux. Sesuatu yang dulu hanya dicapai lewat edukasi teknis kini menjadi tren budaya digital.

Apa Artinya untuk Masa Depan Linux?

Jika tren ini berlanjut dan PewDiePie terus menggunakan Linux Mint, kita mungkin akan melihat:

  • Peningkatan adopsi Linux di kalangan gamer muda.

  • Dukungan software dan driver yang lebih luas karena tekanan dari komunitas.

  • Lebih banyak konten kreator dan YouTuber mencoba Linux, yang sebelumnya hanya dilakukan oleh teknisi dan hobiis.

Dunia open-source sedang memasuki era baru: dari komunitas pinggiran ke arus utama, dan salah satu pendorongnya adalah PewDiePie.

Kesimpulan: Ketika Suara Seorang YouTuber Menghidupkan Harapan Lama

Bertahun-tahun, komunitas Linux bermimpi bahwa suatu hari akan ada figur publik besar yang membawa open-source ke publik luas. Mungkin bukan akademisi, bukan insinyur, melainkan seorang entertainer global.

Dan ketika PewDiePie mengatakan “Linux itu keren,” anak-anak muda mendengarkan dan mungkin, untuk pertama kalinya, mereka mencoba mengetik sudo apt update tanpa rasa takut. Walaupun asing bagi mereka yang belum pernah merasakan menggunakan Linux, maka saatnya untuk mencoba beralih ke Linux. Linux mudah ketika kita mencobanya, dan jangan anggap Linux sulit karena sebenarnya itu mitos ketika kita hanya mendengar tanpa memulainya.

Jika Anda menyukai artikel ini, pertimbangkan untuk membagikannya atau tinggalkan komentar: apakah Anda pernah tergoda mencoba Linux setelah melihat idola Anda mencobanya?

PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux PewDiePie dan Linux: Ketika Influencer Memicu Minat Pengguna Terhadap Linux Reviewed by Admin Brinovmarinav on 17.24 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.